Cocokkah Kamu dengan Pasanganmu


= Cocok


Resep Perkawinan Bahagia




Resep Perkawinan Bahagia
(sumber http://www.nlpintoaction.com)
By : Antonius Arif
School of Mind Reprogramming

Suatu ketika saat saya belajar untuk menjadi trainer dari Zig Ziglar, Krish Dhanam, Global ambasaddor dari Zig Ziglar bercerita kepada saya bahwa orang yang dianggap sukses adalah bila dia bukan hanya sukses dipekerjaannya saja tetapi juga sukses dirumah tangganya. Juga dia pernah berucap, bahwa dia mempunyai sebuah kebiasaan yang indah walaupun dia sering keluar kota bahkan keluar negeri tetap saja dia berbicara kepada istri serta anaknya. Bahkan dia selalu mengucapkan I love you setiap selesai pembicaraan di skype.


Saat saya tanya, apakah dia selalu mengucapkan i love you setiap hari? Dia katakan iya, lalu dia bercerita kepada saya kenapa terjadinya sebuah perselingkuhan. Bisa jadi karena pasangan kita kurang mendapatkan kata atau ucapan sayang dari pasangannya.

Berbeda saat pacaran dulu mungkin akan berhamburan kata sayang atau cinta. Tetapi saat menikah … duhhhh beda banget. Dan ada satu kata dari dia yang cukup bagus, kalau anda tidak
mengucapkan kata sayang atau cinta maka suatu saat bisa saja tangki cinta dia akan kosong. Na bila tangki cintanya kosong maka bisa jadi ada orang lain yang mengisinya dengan cara mengatakan cinta. Apakah itu sama saja dengan tidak berabe? Gimana kalau akhirnya dia menangapi kata cinta tadi? Wuihhhhh ….. sudah tahu akhir ceritanya bukan.


Dalam buku Zig Ziglar – See you At The Top ada beberapa resep agar perkawinan tetap menjadi bahagia. Caranya bagaimana? Begini caranya:


  1. Mengingat ketika masa anda sedang jatuh cinta kepada dia sebelum menikah. Ingatlah ketika masa pacaran dulu, kenapa anda jatuh cinta kepada dia dan anda selalu berusaha untuk menampilkan yang terbaik dari diri anda kepada pasangan anda. Selalu ramah, sopan, penuh perhatian, bijaksana dan baik. Dan untuk mempertahankan rumah tangga, kuncinya adalah kembali ketika masa anda sebelum menikah
  2. Perkawinan bukanlah tawaran 50/50 tetapi memberikan komitmen penuh 100/100 Dalam perkawinan anda harus menyerahkan diri anda kepada pasangan anda. Bukan hanya sekedar agar jangan sakit maka saya kasihnya 50 saja dulu. Lah gimana perkawinan mau langgeng kalau persepi diawal saja sudah salah. Ingat loh. Your perception is your projection.
  3. Awali dan akhiri kegiatan setiap hari dengan pernyataan cinta bagi pasangan anda. Awalnya buat saya setelah menikah 5 tahun untuk memulai kata cinta, wuihhh susahnya setengah mati. Bahkan saya ada klien yang mengatakan, gila apa. Gengsi atau norak ngomong cinta. Lah kok bisa gitu? Mentang-mentang sudah jadi milik dipikir ngga perlu ngomong lagi apa? percaya deh, begitu anda ngomong sayang dan cinta, wuihhh semua berubah deh.


  4. Kejutkanlah dia dengan memberikan hadiah atau kartu. Ini juga kejadian dengan saya, kok saya ngga pernah membeli bunga, eh tahu-tahu kasih bunga, dan istri saya sampai senengnya minta ampun. Awalnya dipikir saya nyeleweng ya makanya ngasih bunga hahahaha…. tapi kenyataannya. Sampai hari ini saya setia tuh dengan pasangan saya yang cantik ini.
  5. Nikmatilah waktu bersama dengan dia yang bermutu. Setelah saya menikah 6 tahun, saya menyadari bahwa saya perlu mempunyai kualitas waktu yang berharga dengan istri. Dan menariknya dalam masa sekitar 3 jam itu bersama istri saya, wuihhh berasa kembali ketika masa pacaran dulu. Ingat, kalau jalan-jalan pakailah baju yang terbaik jangan daster yahhh
  6. Cobalah menjadi pendengar yang baik. Pendengar yang baik tidaklah terlalu mudah, apalagi maunya bawaannya kalau ngga proteksi malah ngasih nasehat. Kadang pasangan kita ngga membutuhkan nasehat kok. Dia hanya membutuhkan kita untuk mendengarkan dia saja. Coba sekali-kali tahan nafas anda begitu ada kata yang mau keluar dari mulut anda.
  7. Jangan buat pasangan anda sebagai pesaing terhadap anak anda untuk mendapatkan perhatian anda. Na, alasan klasik biasanya kalau diajak keluar adalah jangan deh, ajak anak-anak. Kasian deh, ajak merekalah. Lah kalo begini terus. Gimana mau mesra? Ingat, pasangan anda tetaplah manusia yang butuh diperhatikan. Ingat woii, isi tangki cintanya. Siapkan waktu untuk mereka.
  8. Apabila terjadi perbedaan paham, itu boleh-boleh saja tetapi anda tidak boleh marah. Marah boleh, beda paham boleh tetapi tetap pegang kata bahwa perbedaan paham itu tidak akan membuat menjadi kata cerai. Kebanyakan perkawinan adalah paling enak ngomong cerai. Jadi hold your breath dan jangan langsung keluarkan kata cerai. Ingat, semua perbedaan itu pasti mempunyai maksud baik. Hanya mungkin caranya saja yang berbeda.
  9. Ingatlah bahwa keluarga harus mempunyai pemimpin yang akan mengambil keputusan walau dalam keadaan sulit sekalipun. Dalam suatu perjalanan rumah tangga kadang sering adanya suatu kondisi yang membutuhkan keputusan. Dan ayah sebagai pemimpin rumah tangga, haruslah bertanggungjawab sebesar-besarnya demi mempertahankan rumah tangga dan buatlah keputusan apapun berkaitan kondisi keluarga dan doakan hasilnya kepada Tuhan.
  10. Anda harus berupaya habis-habisan untuk menyenangkan atau memahami pasangan anda. Awalnya saya pernah mendengar yang namanya cinta tanpa syarat. Saya pikir ahhhh teori. Nggak mungkin. Tetapi setelah berjalan 7 tahun menikah, saya akhirnya menemukan arti sesungguhnya cinta tanpa syarat. Cinta tanpa syarat artinya kita menerima kelebihan dan kekurangan pasangan kita apa adanya. Bahkan biar istri saya bangun siang, ngga bisa masak, ngga bisa dandan tetap saja dia adalah istri saya yang saya pilih menjadi pasangan hidup saya. Dan yang paling penting, jangan dengarkan pihak ke tiga yang kadang semakin memperkeruh kondisi keluarga. Belum orang tuanya ngomong, enak aja anak gue diginiin, ngga bisa harus melakukan ini dan itu. Saya sarankan, jangan didengarkan. Ingat anda yang menikah. Bukan orang ketiga tersebut yang menikah. Alasan anda menikah dulu saya yakin pasti kuat bukan?
  11. Cobalah resep cinta : 1 cangkir cinta, 2 cangkir kesetiaan, 3 cangkir kesediaan memaafkan, 1 cangkir persahabatan, 5 sendok harapan, 2 sendok kelembutan, 4 liter iman dan 1 barel tertawa.
  12. Hendaklah kamu selalu ramah terhadap pasangan anda, penuh kasih mesra dan saling memaafkan. Apakah susah kita bergandengan tangan? Atau memeluk saat jalan? Bahkan saya pernah melihat ada seorang suami istri yang sudah punya 2 orang anak masih pangku-pangkuan didepan umum. Iri bukan kalau kita melihatnya? Kenapa anda tidak melakukannya? Biarkan orang lain iri melihatnya hahahaha..
  13. Berdoa bersama-sama. Ajaklah pasangan anda selalu berdoa atau bersembayang bersama. Karena konon Tuhan lebih mendengarkan orang berdoa kalau dalam keluarga itu mau berdoa dan bersembayang bersama-sama. Dan ini menjalin hubungan mesra dengan sang Pencipta.
  14. Ingatlah selalu, apabila terjadi pertengkaran yang tidak terhindarkan. Siapa yang memulai untuk menyelesaikannya tidaklah penting. Namun orang yang memulai itu memperlihatkan kematangan dan cinta yang lebih besar. Dah, jangan gengsi-gengsian. Buruan deh meminta maaf atau menyelesaikannya. Kadang kita suka egois, ngga mau ah. Ngapain gue minta maaf, lah dia yang mulai. Ngga mau. Harga diri gue bisa rusak. Lah ini bukan masalah harga diri tetapi masalah kelangsungan rumah tangga bukan? Bukankah lebih baik manusia itu selalu berpasang-pasangan? Apalagi bisa dengan satu pasangan yang sama. Wuihhhh indahnya bukan?

Jadi, renungkanlah kata-kata diatas sehingga perkawinan kalian akan langgeng sampai kakek dan nenek.

Sukses untuk anda.

Mau Resep agar dapat jodoh yang sesuai, nih disini tempatnya



Related Posts



0 komentar:

Posting Komentar